E/U Dillema

To Be or Not To Be.....

Itu kalimat yang saya kutip dari drama roman picisannya Shakespere. Dan kalimat itulah yang saat ini sedang dipikirkan oleh market memasuki minggu pertama di bulan Agustus ini.

Yup, apalagi kalo bukan masalah seputar suku bunga the Fed. Saat ini market nampaknya semakin bingung atas issue jadi atau tidaknya the Fed menaikkan suku bunganya di bulan Agustus ini.

Data GDP, data Housing Market dan issue perlambatan ekonomi yang terjadi di U.S. semakin membawa market untuk berpikiran bahwa the Fed sudah tidak punya 'space' lagi untuk menaikkan suku bunganya. Karena jika dipaksakan perekonomian Amerika terganggu cukup serius dan bayang-bayang resesi akan semakin dekat. Namun kondisi inflasi U.S. yang semakin tinggi, seakan-akan 'memaksa' Bernanke cs untuk melanjutkan program kenaikan suku bunganya yang sudah berlangsung dalam 2 tahun ini.

Sementara itu ECB sudah hampir dipastikan akan menaikkan suku bunganya di awal minggu ini. Yang secara psikologis harusnya memberi support pada penguatan mata uang euro (terhadap mata uang dollar).

Nah, bagaimana pendapat rekan-rekan mengenai issue ini. Sanggupkah? Bernanke cs menaikkan suku bunganya kembali di bulan ini? Apa yang akan terjadi pada dollar? Mampukah euro menembus angka 1.3 dalam 2 bulan ke depan?

Sharing please.


Warm regards,
-richie-
"fx_trader_indonesia"